2 jenis ayam sabung yang berukuran jumbo yaitu ayam shamo dan ayam aseel

Dua jenis ayam sabung yang berukuran jumbo 

Jenis Ayam Petarung - Permainan sabung ayam adalah satu kebiasaan dari jaman dulu melalui langkah mengadu pada ke dua ayam jago jantan, dimana permainan sabung ayam ini udah jadi kebiasaan di hampir semua pulau Indonesia mulai sejak jaman nenek moyang Indonesia, Ada beberapa jenis ayam aduan yang biasa kita jumpai seperti ayam bangkok, saigon, birma, pakhoy dan ayam hasil kawin silang lainnya.

Sekarang ini ada berbagai macam jenis ayam aduan baik itu yang asli dari tanah air maupun yang impor dari luar negri dan selain itu ada juga jenis ayam sabung yang sudah di kawin silangkan antara ayam lokal dengan ayam impor dengan tujuannya untuk mendapatkan bibit yang berkualitas baik dari segi teknik bertarung maupun dari segi postur fisiknya, kebanyakan ayam dari luar negri itu memiliki postur atau ukuran yang besar diantaranya seperti ayam bangkok, ayam saigon, ayam aseel, ayam shamo dan masih banyak jenis ayam lainnya yang berukuran jumbo, 

Namun yang akan kita bahas kali ini yaitu dua jenis ayam petarung yang memiliki postur dan ukuran yang jumbo yakni ayam shamo dan ayam aseel.

A. Ayam Shamo

jenis ayam sabung yang berukuran jumbo
Ayam Shamo adalah salah satu dari sekian banyak ayam aduan yang paling populer di dunia, dengan ciri khasnya yaitu postur jumbo.

Ayam shamo menjadi terkenal adanya orang orang Jepang melakukan uji coba persilangan dengan ayam trah shamo dan ayam jenis lain yang menghasilkan ayam aduan kualitas super.

Kemudian ayam shamo juga sangat digemari para penghobi ayam laga, jelas ayam shamo mempunyai beberapa keunggulan yang mungkin patut diperhitungkan.

beberapa jenis ayam shamo

Ada beberapa jenis ayam shamo diantaranya yaitu: Chu Shamo, jenis ayam shamo ini memiliki ukuran 3-6 kg. O-Shamo, yang ini merupakan ayam shamo hasil kawin silang yang memiliki ukuran paling besar yaitu sekitar 6-8 kg. dan yang terakhir jenis Ko shamo, ini adalah ayam shamo hasil persilangan terkecil dengan berat di bawah 3 kg.

Keunggulan dari Ayam Shamo

Keunggulan dari Ayam Shamo : Ayam shamo mempunyai struktur otot yang tebal. ayam shamo juga ermasuk tipe ayam pukul. Pukulan ayam shamo cukup kuat. Biasanya ayam shamo yang ori apabila sudah bertarung tidak akan lari, bahkan hingga harus mati diarena. Kemudian ayam ini termasuk jenis ayam aduan yang memiliki stamina bagus sehingga bisa berlaga cukup lama. Ayam ini tahan terhadap pukulan lawan.

Ayam shamo dikenal memiliki ciri khas keberanian dan keganasan, pantang menyerah, dan bermental baja dengan postur tubuh sangat tegak, struktur tulang yang kuat, otot besar dan ciri khas lainnya dari ayam shamo ini yaitu bulunya yang kaku bertangkai panjang dan kuat ini tentu menjadi modal dalam merobohkan lawannya diarena, selain itu stamina dan kecepatan ayam shamo ini jika dibandingkan dengan ayam lain belum terkalahkan. 

Berat badan ayam o-shamo berkisar antara 6–8 kg. Para peternak ayam aduan mulai melakukan persilangan dengan ayam lokal dari luar.
Selain memiliki banyak keunggulan, ayam shamo juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya : gaya bertarung ayam shamo sedikit monoton jika dibandingkan dengan ayam aduan lainnya yang lebih bervariasi. yang kedua agak sulit menemukan lawan dengan ukuran tubuh yang sesuai. 

Asal usul ayam Shamo

Pada abad ke-16 negara Jepang menemukan ayam shamo atau disebut juga dengan ayam O-Shamo yang masih ada keturunan dari shamo Thailand. dari bebarapa artikel yang kami baca menyebutkan bahwa istilah "shamo" berasal dari kata "siam" yang berarti nama lain untuk thailand. kata shamo adalah bahasa jepang yang berarti "tempur".

Ciri Fisik Ayam Shamo
Ayam shamo memiliki postur tubuh tegap dan berotot dan pada umumnya Ayam shamo memiliki ukuran tubuh lebih besar bila dibandingkan ayam jenis lainnya, Mata ayam shamo cerah dan bening. Jengger ayam shamo biasanya berbentuk telon atau jengger belimbing, Mempunyai ciri khas paruh yang kuat sehingga tidak mudah patah.

B. Ayam Aseel
Ayam Aseel atau Asil adalah ayam yang berasal dari dataran India dan Pakistan di daerah asalnya ayam ini banyak dijadikan sebagai ayam aduan selain itu Aseel ini juga merupakan nenek moyang dari ayam laga seperti Bangkok, Shamo, Saigon dan Birma. Ayam petarung ini termasuk tipe Malayoid, jenis ayam bertubuh tinggi atletis yang tersebar luas di Asia Selatan dan AsiaTenggara. Salah satu jenis ayam sabung yang dinobatkan sebagai ayam tertua didunia adalah ayam aseel yang kemudian baru lahir varietas varietas ayam lain. dari beberapa sumber yang kami dapatkan bahwa “Aseel” berasal dari kata “asil” yang berarti “murni atau ras”.

Salah satu ciri khas dari ayam petarung ini yakni Ayam aseel ini juga termasuk ayam yang sangat cerdik ketika bertarung, dimana ayam ini akan tahu lawan ayam akan menyerang atau tidak. serangan yang di lancarkan oleh ayam aseel ini juga sangatlah menyakitkan karena ia memiliki badan yang besar dan tulang kaki juga besar, dan sudah di pastikan ayam aseel ini memiliki kekuatan besar yang tersimpan di kakinya.

Stamina yang sangatlah bagus karena memang keunggulan dari ayam aseel yang mampu bertarung hingga lebih dari 1 jam lamanya.

Ayam Aseel ini mempunyai karakteristrik badan dengan postur badan yang tegap seperti ayam jenis petarung yang lainnya. Kepala serta leher besar dengan berupa melengkuk, ayam aseel ini mempunyai paruh tebal dan meruncing seperti paruh elang. Kaki berbentuk tulang yang tebal juga kuat untuk menyokong tubuhnya yang tegap dan besar itu.

Ciri ciri dari ayam aseel 

Ciri ciri dari ayam aseel lainnya yaitu : Ayam Aseel ini mempunyai bulu yang keras, berminyak dan kaku. Ayam Aseel mempunyai banyak alur warna, postur serta varietas 

Jenis atau varietas ayam aseel diantarannya yaitu madras asil, reza asil, kulang asil, sindhi asil, mianwali, jawa asil, lasani asil serta amroha. Salah satunya yang membedakan ayam aseel dengan ayam petarung yang lain yakni pada bagian agresifitas serta cenderung ayam ini yang tetap ingin berkelahi dengan ayam sejenisnya.


Belum ada Komentar untuk "2 jenis ayam sabung yang berukuran jumbo yaitu ayam shamo dan ayam aseel"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel