3 jenis ayam aduan yang mudah dijumpai bangkok, shamo dan saigon dan penyakit pada ternak ayam aduan

Jenis Jenis Ayam yang Dijadikan Aduan Dan Penyakit Infectious Coryza/ Snot/ Pilek Ayam

jenis jenis ayam petarung

Ayam Petarung - Ayam laga atau sering disebut ayam adu adalah ayam jantan atau ayam jago yang memiliki ciri fisik dan karakter yang cocok untuk tarung dan dipelihara khusus untuk diadu. Memiliki ayam laga yang kuat dan tangguh adalah impian setiap penghobi ayam laga.

Di Indonesia, adu ayam jago atau biasa disebut sabung ayam merupakan permainan ayam laga yang telah lama dilakukan sejak dahulu kala. Sabung ayam laga ini dikenal sejak zaman kerajaan Majapahit. Ayam laga yang bagus atau berkualitas adalah ciri-ciri ayam laga yang memenuhi syarat untuk menjadi ayam laga unggul. 

Sebetulnya, jenis ayam laga dari dalam negeri (lokal) cukup beragam, seperti ayam wareng (Madura) dan ayam kinantan (Sumatra). saat ini para peternak melakukan kawin silang berbagai ras ayam baru demi menghasilkan ayam aduan yang lebih baik dan tentu nya berkualitas.

Saat ini ayam petarung yang cukup populer dikalangan para penghobi ayam laga yaitu Ayam Bangkok, akan tetapi perlu untuk diketahui bahwa banyak jenis lain dari ayam petarung yang tidak kalah hebatnya.

Keunikan serta kemampuan mereka pun tidak kalah dari Ayam Bangkok. Sebagian besar berasal dari negeri Asia seperti Thailand, Burma, Brazil, Vietnam juga Jepang. Mengetahui atau memilih ayam laga berkualitas terbaik memanglah tidak mudah, terlebih banyaknya ciri-ciri atau kategori yang harus dipenuhi suatu ayam, Selain itu untuk memperoleh ayam laga unggul maka dibutuhkan perawatan yang ekstra, meliputi perawatan untuk membentuk tulang dan otot yang kuat, perawatan rutin agar ayam laga selalu sehat, serta perawatan menjelang dan sesudah pertandingan

Jenis ayam aduan

Ayam Bangkok

Ayam Bangkok berasal dari Thailand. Ayam bangkok pertama kali diperkenalkan oleh banyak pemain sabung ayam di tuban, jawa timur. Selain itu Ayam aduan jenis ini memang cukup terkenal di masyarakat Indonesia khususnya di kalangan penggemar ayam petarung, Ayam Bangkok di kenal sebagai petarung sejati, tidak hanya cepat dan kuat di atas arena tarung.

Jika ditinjau dari segi penyebarannya Ayam bangkok tidak seperti ayam jenis lain, penyebaran ayam bangkok sangat cepat, di Indonesia sangat mudah untuk menemukan ayam bangkok. Salah satu keistimewaan ayam bangkok yaitu jenis ayam aduan yang di anggap ayam yang paling jalan otaknya atau paling cerdas saat di arena pertarungan dalam hal mencari cara untuk merobohkan lawan.

jenis ayam aduan ini bisa memiliki gaya bertarung yang khas, cepat, keras, dan mematikan. Ciri Umum Ayam Bangkok Adalah: Ukuran tubuh besar dan terlihat tegap berdiri dan bagian dada terlihat gagah. Berdasarkan corak dan warna bulunya ada 7 macam, yaitu: Blorok, Wiring, Wangkas, Klawu, Jragem, Jali, Putih.

Warna bulu dari ayam bangkok cukup beragam. Mata dari ayam bangkok terlihat cerah, Leher panjang, Jengger berbentuk ros dan Pial pendek dan berwarna merah. Kaki terlihat bulat, kering, dan sisik rapih berwarna kuning.
Ayam bangkok memiliki paruh panjang dan tebal berwarna kuning. Bobot dewasa pejantan 2,5 hingga 4 Kg.

Ayam Shamo

Ayam Shamo berasal dari negara Jepang, Sekarang ini Ayam aduan shamo adalah salah satu jenis ayam aduan yang cukup populer di kalangan penggemar sabung ayam, Di abad ke-16 negara Jepang menemukan ayam shamo atau biasa disebut dengan ayam O-Shamo yang masih ada keturunan dari shamo Thailand. Ayam aduan jenis ini di kenal juga dengan julukan “Ninja Mini dari Jepang“. Disebut demikian karena ayam shamo dikenal dengan ayam yang bergerak cepat serta mempunyai pukulan yang luar biasa akurat mengenai lawannya dan mematikan. di bandingkan ayam petarung lainnya, bentuk fisik ayam Shamo paling atletis, postur tubuh tinggi tegap mampu menegakkan badan hingga 95 derajat saat berdiri. Ciri fisik ayam shamo: memiliki jengger belah tiga, mata cerah, paruh besar dan kuat. Ujung sayap agak sedikit keluar dari tubuh, sendi sayap jelas mengarah ke atas, paha kuat berotot dan terlihat jelas.
Ayam Shamo mampu memiliki bobot 4 -7 kg, menjadikannya ayam petarung dengan postur terberat dan hanya mampu di tandingi dengan ayam yang berukuran sama.

Ciri lainnya dari ayam shamo yaitu bentuk bahu yang menonjol dengan sayap yang kuat pendek mengarah ke bawah. Warna kulit merah pada dada yang tidak memiliki banyak bulu serta bentuk dada bidang. Garis ekor horizontal, searah punggung atau di antara garis punggung.

Ciri ayam saigon lainya yaitu Warna bulu betis kuning atau kuning dengan bercak hitam untuk ayam dengan dominasi warna hitam. Berat ayam jantan berkisar 5,6 kg dan betina berkisar 4,8 kg.

Ayam Saigon

Ayam aduan jenis ini terkuat dan tertangguh jika di bandingkan dengan jenis ayam petarung lainya karena paling tahan pukulan di karenakan ototnya yang berserat.

Asal muasal ayam ini yaitu : Ayam saigon berasal dari Negara Vietnam. Bisa dinilai kekuatan pukulan ayam ini melebihi beberapa ayam petarung lainnya.

Ciri fisik dari ayam Saigon yang mudah dikenali yaitu bagian kepalanya yang botak. di bagian kepala dan leher dari ayam Saigon memang tidak ditumbuhi bulu seperti kebanyakan ayam lainnya. namun Ayam saigon ada juga yang tidak botak hampir mirip ayam bangkok yang berukuran besar. ayam saigon memiliki kulit yang lebih tebal dan bobot tubuhnya lebih berat dari jenis ayam Bangkok.

Struktur tubuh dan tulang yang lebih besar dari ayam Bangkok. Bulu-bulunya gampang pecah, tidak berkilau dan tidak cantik.

Salah satu mungkin kekurangan ayam ini yaitu pola tarung ayam saigon ini terkesan lamban dan kurang bagus, tidak pandai mencari peluang ketika berhadapan dengan lawan tarung. Sehingga tidak terlalu populer dan peminatnya tidak terlalu banyak.

==

Penyakit Infectious Coryza/ Snot/ Pilek Ayam

Penyakit Ayam - cukup banyak tantangan dalam kegiatan beternak ayam, namun penyakit ayam lah salahsatu tantangan yang perlu diwaspadai dalam kegiatan beternak ayam. Dalam usaha beternak ayam hias, kalkun, ayam kampung, ayam broiller /ayam pedaging maupun jenis ayam lainya sering menemui tantangan ini. Namun hal terpenting yang perlu diperhatikan yakni apabila ayam sakit kita harus mengetahui ciri ayam sakit tersebut dan cara penanganannya. salah satu jenis penyakit yang paling sering menyerang unggas / ayam yaitu Infectious Coryza/ Snot/ Pilek 

Infectious Coryza/ Snot/ Pilek Ayam

Infectious Coryza/ Snot/ Pilek Ayam merupakan salah satu penyakit yang sering terjadi pada ayam petelur dan penyakit Infectious Coryza/ Snot/ Pilek Ayam ini menyerang juga ayam jenis pedaging, penyakit ini datang karena bakteri Hemophilus gallinarum. Penyebabnya dari ayam yang terinfeksi penyakit, sehingga menyebabkan kawanan ayam yang lain ikut terpapar bakteri. Penularan penyakit pada ayam juga bisa melalui media air dan tanah.

Ciri ayam terkena penyakit Infectious Coryza/ Snot/ Pilek Ayam

Kepala dan mata ayam jadi bengkak. Mata dan hidungnya mulai mengeluarkan cairan. Bagian bawah sayapnya juga tampak basah.
Hingga sekarang belum ada vaksin khusus penyakit Infectious Coryza/ Snot/ Pilek Ayam ini. Apabila ayam peliharaan anda terjangkit penyakit ini, alangkah baiknya anda memusnahkan ayam ayam yang terjangkit penyakit tersebut. Mengingat, ayam ayam tersebut akan menjadi pembawa penyakit seumur hidup bagi kawan ayam yang lain. Tetap jaga kebersihan air dan lingkungannya. Kemudian jaga agar tidak berbaur dengan ayam sembarangan. Nah itulah penjelasan singkat mengenai penyakit Infectious Coryza/ Snot/ Pilek unggas / Ayam.

Belum ada Komentar untuk "3 jenis ayam aduan yang mudah dijumpai bangkok, shamo dan saigon dan penyakit pada ternak ayam aduan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel