penyakit ayam dan cara penetasan telur ayam

 PETERNAKAN AYAM

penyakit ayam yang disebabkan oleh virus
Penyakit-penyakit ayam yang disebabkan oleh Virus
Penyakit-penyakit ayam yang disebabkan oleh Virus - Berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh virus mudah sekali menular, sehingga sangat ditakuti oleh peternak ayam karena keganasannya. Mungkin sampai saat ini belum ditemukan obat yang efektif untuk menyembuhkan penyakit pada ayam yang disebabkan oleh virus.
Seperti kita ketahui bersama Ayam cukup mudah diternak, akan tetapi sangat rawan terhadap berbagai jenis penyakit. Di antara berbagai macam jenis penyakit menular yang banyak mengancam kesehatan ternak khususnya ayam, penyakit yang menular yang disebabkan oleh virus adalah jenis penyakit yang sangat ditakuti oleh perternak ayam. Virus lebih halus dari bakteri, karena jasad renik ini bisa tembus dari saringan bakteri. Virus tidak bisa kita lihat dengan mikroskop biasa. Jadi untuk melihatnya secara jelas diperlukan foto dengan menggunakan mikroskop elektron.
Penyakit yang disebabkan oleh virus mudah sekali menular. Penularan nya pun bisa berbagai cara Baik itu secara kontak langsung maupun melalui perantara benda-benda lain. Misalnya saja melalui air minum, makanan, udara dan alat-alat peternakan unggas yang tercemar. Di antara berbagai macam jenis penyakit akibat virus yang sering sekali menyerang peternakan unggas/ayam antara lain yaitu tetelo atau New Cattle Desease, salesma ayam/ infectious laryngotracheitis, leukosis, lumpuh marek / marek’s disease, cacar unggas atau Fowl Pox, gumboro/ infectious bursal disease dan kini flu burung, dan lain sebagainya.

Penyakit pada unggas/ ayam yang diakibatkan oleh virus
Berikut akan dijelaskan beberapa penyakit pada unggas/ ayam yang diakibatkan oleh virus.
  1. Cacar unggas merupakan penyakit bercak-bercak kulit yang disebabkan oleh virus Borreliota avium. Daerah sekitar mata, jengger, pial, menyerang rongga mulut dan hulu tenggorokan. Selain secara kontak langsung, penyakit-penyakit ini bisa menular lewat perantaraan seperti nyamuk dan lalat.
  2. Leukosis yaitu penyakit tumor yang menular yang bersifat menahun. Penyebabnya yaitu virus leukosis. Tanda-tanda atau gejala dimulai dengan timbulnya pertumbuhan abnormal pada sel-sel darah putih. Jika penyakit tumor ini menyerang jaringan syaraf maka akan menimbulkan kelumpuhan pada sayap, leher dan kaki. Tapi jika menyerang mata akan membuat bentuk mata unggas/ ayam tidak normal, rabun ataupun buta sama sekali. Yang menyerang organ bagian dalam (limpa, ovarium, hati dan ginjal) akan membuat unggas atau ayam berjalan tegak seperti itik. Akibatnya hati akan membengkak 3 sampai 4 kali normal, tubuh kurus, kotorannya encer, jengger dan pial pucat berkerut.
  3. Tetelo merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dari golongan Paramixovirus. Keganasannya penyakit ini tergantung dari strain atau type nya. Penyakit tetelo ini pada umumnya menyerang susunan dan jaringan syaraf dan alat pernafasan unggas, serta alat-alat reproduksi telur. Yang ganas cepat sekali menular, dan bisa menimbulkan kematian pada unggas atau ayam secara mendadak.
  4. Gumboro yaitu jenis penyakit yang menyerang bursa fabricii (kelenjar bulat terletak di atas kloaka), penyebabnya yaitu virus gumbaro. Anak-anak ayam umur 1 sampai 12 hari yang terkena penyakit gumboro ini tidak begitu terlihat tanda-tandanya. Tapi anak ayam yang berumur 3-6 minggu akan menunjukkan tanda-tanda atau gejala yang khas. Salah satu tanda nya Anak ayam tampak lesu, bulu mengkerut, bulu sekitar dubur kotor, mengantuk, mencret keputih-putihan, dan duduk dengan sikap membungkuk. dan suka mematuki duburnya sendiri, sehingga bisa menimbulkan luka dan pendarahan. Ayam yang mati akibat penyakit ini bangkainya cepat sekali membusuk.
  5. Salesma ayam yaitu penyakit yang disebabkan oleh virus avium. Virus ini menyerang saluran pernafasan unggas. Tanda-tanda atau Gejalanya ayam nampak sesat nafas, batuk-batuk, mata dan hidung berair, dan sulit untuk bernafas karena adanya lendir berdarah dalam rongga mulut. Jika bernafas kepala ditegakkan dan pada saat mengeluarkan nafas kepala nya ditundukkan dengan mata terpejam. Penyakit Salesma ini bersifat akut dan sangat berbahaya.
  6. Lumpuh marek yaitu penyakit lumpuh yang disebabkan oleh virus herpes. Virus ini menyerang anak ayam yang berumur 1-5 bulan. Tanda-tanda atau gejalanya ditandai dengan kejang lumpuh dengan kaki satu ke depan dan kaki yang satunya lagi kebelakang. Selanjutnya akan menimbulkan pembesaran yang cukup mencolok pada bagian syaraf lalu timbulnya tumor pada organ dalam, otot dan kulit ayam.
    Obat yang efektif untuk menyembuhkan penyakit virus sampai saat ini belum ada. Akan tetapi pengobatan dengan antibiotik atau kombinasi dengan menggunakan obat-obatan lain tetap diperlukan dalam mencegah terjadinya komplikasi dengan penyakit yang lain. karena tidak adanya obat yang mampu menyembuhkan penyakit virus, alangkah baiknya sebelum penyakit berbahaya ini menyerang unggas atau ayam peliharaan kita, Kita sebagai peternak ayam harus melakukan tindak pencegahan. Salah satu caranya adalah dengan melakukan tata laksana pemeliharaan ayam yang baik, Kemudian melaksanakan vaksinasi pada waktu yang tepat, dan yang terakhir hindarkan terjadinya stress pada ternak ayam.

Cara Mengobati Kaki Ayam Aduan Yang Patah Pada Tulang Kaki
Cara yang paling mudah Mengobati Kaki Ayam Aduan Yang Patah Pada Tulang Kaki

Cara Mengobati Kaki Ayam Aduan Yang Patah Pada Tulang Kaki - Pada dasarnya dalam hal merawat ayam bangkok aduan yang sehat merupakan sebuah keinginan untuk sebagian para peternak ayam aduan/ laga dan khususnya bagi para penggemar Ayam Bangkok aduan supaya ayam nya selalu dalam keadaan sehat, Namun dalam hal mengatasi untuk ayam bangkok aduan yang mengalami penyakit cenderung kita sebagai para peternak ayam akan mengalami banyak sekali masalah seperti contoh penyakit yang seringkali menyerang Ayam Bangkok aduan yaitu Berak Darah, Berak Kapur, Berak Hijau, Penyakit Kurap, Penyakit Kuning dan masih banyak lainnya dan khususnya untuk penyakit yang satu ini yaitu ayam bangkok peliharaan kita mengalami patah di bagian tulang kakinya.

Berikut ini cara Mengobati kaki Ayam Bangkok aduan yang patah dengan menggunakan bahan-bahan alami yaitu untuk dapat mengobati pada bagian kaki Ayam Bangkok aduan yang mengalami patah di bagian tulang kakinya itu merupakan tugas anda yang mempunyai Ayam Bangkok aduan agar bisa sehat kembali seperti sedia kala, dan oleh karena itu anda sebagai penggemar Ayam laga tentunya harus dapat mengetahui dari sekian banyak Cara yang tepat dalam hal proses untuk dapat Mengobati Kaki Ayam yang mengalami Patah di bagian tulang kakinya dengan menggunakan bahan-bahan alami. dan berikut ini merupakan salah satu cara yang tepat dalam mengobati kaki Ayam Bangkok aduan Yang patah dengan menggunakan Bahan-bahan Tradisional, berikut ini pembahasan singkatnya:

  1. Pertama-tama Ayam Bangkok aduan yang mengalami patah pada bagian tulang kaki tersebut kita ambil.
  2. Kemudian bagian kaki yang patah tersebut kita cuci bersih dengan menggunakan air hangat. 
  3. Lalu sesudah semuanya di cuci dengan bersih menggunakan air hangat sampai benar-benar bersih lalu kita ambil 1 batang serai.
  4. Kemudian serai tersebut kita bakar sampai terasa hangat akan tetapi jangan sampai hangus/gosong yang sedang saja.
  5. Selanjutnya batang serai yang telah kita bakar tadi secepatnya kita tempelkan di bagian kaki ayam yang patah tulang tersebut dan di ikat dengan cara di pen secara merata, dan harus hati-hati dalam mengikat.

======

PENETASAN TELUR AYAM CEMANI


panduan lengkap cara beternak ayam cemani

Populasi ayam cemani di tingkatkan dengan cara menetaskan telurnya. Penetasan telur ayam cemani dapat di lakukan secara alamiah yaitu dierami oleh induknya dan dapat pula melalui mesin tetas. jika menetas kan telur melalui induknya jumlah telur yang di tetaskan relatif sedikit dan tergantung besar kecilnya induk ayam. Kalau induk ayam yang mengeram badannya kecil maka telur yang di tetaskan sebaiknya tidak lebih dari 8 butir. akan tetapi bila induknya bertubuh besar, dapat lebih dari 8 butir dan paling banyak 12 butir. sedangkan penetasan telur ayam cemani dengan menggunakan mesin tetas jumlah telur yang di tetaskan bisa lebih banyak. sebelum kita bicarakan penetasan telur secara alamiah maupun dengan menggunakan mesin tetas, akan di jelaskan dahulu cara memilih telur yang baik untuk di tetaskan.

Memilih Telur Ayam Tetas yang Baik.
    Telur yang di hasilkan induk ayam cemani tidak semuanya berkualitas baik untuk di tetaskan. Oleh karenanya, memilih telur yang akan di tetaskan merupakan hal yang sangat penting, karena berpengaruh pada daya tetas dan anak ayam yang di hasilkan. telur yang di hasilkan oleh induk ayam cemani dapat di bagi menjadi 2 jenis yaitu telur konsumsi dan telur tetas. Telur konsumsi (telur yang tidak bertunas) adalah telur yang di hasilkan tanpa perkawinan. Karena, bila makanan cukup meskipun tidak ada pejantan induk ayam akan bertelur juga. Telur ini tidak dapat menetas dan hanya di pakai sebagai konsumsi rumah tangga. sedangkan telur tetas (telur yang bertunas) adalah telur yang di hasilkan oleh induk ayam cemani yang telah di kawini oleh pejantannya. jenis telur ini mempunyai daya tetas yang cukup tinggi. Hal - hal yang perlu untuk di perhatikan dalam memilih telur tetas yang baik adalah sebagai berikut.
  1. Bentuk Telur
  2. Telur ayam yang baik untuk di tetaskan berbentuk normal yaitu sedikit agak lonjong, bagian atas agak besar sedang bagian bawah agak lebih kecil dan tumpul. Bentuk yang terlalu bulat dan terlalu lonjong daya tetasnya rendah sebab komposisi dalam telur tidak seimbang.telur yang normal mempunyai perbandingan sekitar 8 : 6 atau panjang 5,7 cm dan lebar 4,2 cm.
  3. Besar atau berat telur ayam cemani
  4. Berat telur normal antara 50 - 60 gram atau dalam 1 kg berisi 16 - 20 butir. Telur yang terlalu besar atau terlalu kecil sering mengalami kegagalan penetasan.
  5. Keadaan kulit telur ayam
  6. Telur ayam cemani dengan daya tetas tinggi mempunyai kulit halus dan merata. telur dengan kulit berbintil - bintil dan tebal biasanya gagal untuk menetas. Oleh karenanya, telur yang di pilih harus bersih. telur yang kotor dapat di bersihkan dengan kain yang di basahi air hangat 
  7. Umur telur ayam
  8. Umur telur ayam yang akan di tetaskan sebaiknya tidak lebih dari tujuh hari sejak keluar dari induknya. jika lebih dari tujuh hari, kemungkinan menetasnya sangat kecil. kalaupun menetas hasilnya tidak sebaik yang di harapkan serta sering dalam keadaan cacat seperti kakinya pengkor, jari kakinya tidak simetris dan sebagainya. Pemilihan telur dimaksudkan agar ayam cemani yang di hasilkan nantinya akan sehat, kuat serta produktif. telur yang tidak memenuhi kriteria di atas sebaiknya tidak di ikutkan dalam penetasan karena hanya akan mengurangi hasil penetasan.

MENGERAMKAN TELUR AYAM MELALUI INDUKNYA
jika telur ayam yang akan di tetaskan jumlahnya sedikit, lebih baik telur di tetaskan melalui induknya atau induk lain yang kebetulan mengeram. untuk pengeraman, harus di siapkan sarang tempat bertelur beralas merang atau jerami kering pada sudut kandang atau tempat yang tenang dan bebas dari gangguan tikus, ular, musang, dan lain sebagainya. tempat makan dan tempat minum sebaiknya di letakkan di dekat sarang. hal ini agar induk ayam tidak terlalu lama meninggalkan telur yang sedang di erami untuk mencari makan sehingga mengganggu keberhasilan penetasan. Bagi induk ayam, makanan dan minuman berguna untuk memberikan kestabilan suhu badannya. Kestabilan suhu ini sangat penting bagi penetasan telur, bila suhu tidak stabil, telur tersebut mungkin tidak menetas. Disamping itu kemungkinan lain matinya calon anak - anak ayam yang masih di dalam telur adalah gangguan virus atau baksil yang masuk melalui pori - pori kulit. jika telur ayam yang di erami dalam keadaan normal dan tanpa gangguan maka setelah 21 hari akan menetas dan keluar anak ayam.

MENGERAMKAN TELUR AYAM MELALUI MESIN TETAS

Diatas di jelaskan cara pengeraman telur ayam melalui induknya, berikut akan di jelaskan cara pengeraman telur melalui mesin tetas, pengeraman telur ayam dengan menggunakan mesin tetas biasanya di lakukan bila jumlah telur ayam relatif banyak. Peternak bermodal besar biasanya menggunakan mesin tetas sebab lebih efektif dan efisien sehingga tujuannya untuk mencari keuntungan sebesar - besarnya dapat tercapai. Berikut akan di uraikan tentang peralatan mesin tetas

  1. Mesin tetas telur ayam dan peralatannya
  2. Mesin tetas pada hakekatnya adalah tempat telur dengan kontruksi tertentu sehingga suhu di dalamnya dapat di atur sesuai derajat panas yang di perlukan selama periode penetasan. mesin tetas sangat beragam menurut sumber panas dan kapasitasnya. Listrik, lampu minyak dan kombinasi dari keduanya merupakan sumber panas mesin tetas. kapasitasnya pun berbeda mulai 100 butir hingga 3.000 butir dan sebagainya. waktu yang di perlukan untuk menetaskan telur ayam dengan mesin sama dengan dierami oleh indukya, yaitu 21 hari. meskipun mesin tetas banyak macamnya namun prinsip kerjanya sama yaitu memelihara janin (embrio) yang sedang tumbuh dan berkembang dalam telur ayam.
  3. Pelaksanaan penggunaan mesin tetas
  4. Beberapa hal yang harus di perhatikan sebelum memulai penetasan adalah sebagai berikut ini:  
    • Mesin tetas harus di bersihkan dan di cuci dengan memakai air panas dan jangan menggunakan lysol, DDT, atau Creolin karena dapat menimbulkan kegagalan dalam penetasan.
    • Untuk mengatur kelembapan dalam ruangan penetasan, letakkan bak berisi air hangat yang bersih dan di tutup dengan kain bersih yang ujungnya menyentuh air
    • Mesin tetas di tempatkan di daerah yang tidak mudah di pengaruhi oleh suhu dan angin dari luar serta di jaga agar mesin jangan sampai goyang.
    • Sebelum telur ayam di masukkan kedalam mesin tetas, mesin terlebih dahulu di uji selama beberapa jam untuk mendapatkan temperatur yang stabil. setelah temperatur yang di inginkan diperoleh yaitu 101°F dan sudah stabil barulah rak yang berisi telur ayam di masukkan.
    • Telur ayam yang akan ditetaskan harus di susun dengan kedudukan yang benar yaitu bagian besar di letakkan di atas dan bagian yang runcing di letakkan di bawah dengan posisi kemiringan sekitar 40°
    • Pada saat rak telur di masukkan dalam mesin tetas, lubang ventilasi harus dalam keadaan tertutup. Biasanya menjelang hari ketiga atau hari ke empat temperatur dalam mesin akan naik sampai 1°F karena bibit ayam yang sedang berkembang dalam telur sudah mulai melepas gas asam arang (CO2) melalui pori - pori kulit. Untuk mengeluarkan gas CO2 dan memasukkan udara segar kedalam mesin maka pada hari keempat lubang ventilasi perlu di buka ¼ atau 1/3 bagian. pada hari ke enam di buka makin lebar kurang lebih ½ atau 2/3 bagian. setelah hari kesembilan atau kesepuluh dan seterusnya barulah lubang ventilasi di buka seluruhnya.
    • Membalik atau memutar telur ayam yang sedang di tetaskan pada hari tertentu selama periode pengeraman mutlak di perlukan agar telur ayam mendapat panas yang merata dan bibit tidak menempel pada kulit telur. Membalik telur ini  dilakukan setiap hari mulai hari ketiga atau keempat sampai hari kedelapan belas, sebanyak dua atau tiga kali dalam sehari dengan setengah putaran. selain di balik, telur ayam yang sudah empat hari berada dalam mesin perlu pula didinginkan dengan jalan mengeluarkan rak telur selama 5 - 10 menit.
    • Pemeriksaan telur ayam yang sedang di tetaskan adalah untuk mengetahui telur yang bertunas hidup, bertunas mati atau pun yang tidak bertunas. pemeriksaan pertama di lakukan pada hari keenam pengeraman. telur yang tidak bertunas atau bertunas mati segera di ambil dan dapat dijadikan telur konsumsi. Pemeriksaan telur selama pengeraman sebaiknya di lakukan tiga kali saja yaitu pada hari keenam, keempat belas dan kedelapan belas. Pemeriksaan sebaiknya dilakukan di ruangan yang gelap dengan menggunakan lampu senter atau kotak pemeriksa telur yang dilengkapi lampu listrik.
========

Penyakit Lumpuh Pada Ayam

Penyebab kelumpuhan pada Ayam Pedaging Dan Cara Menyembuhkannya

Penyakit Lumpuh Pada Ayam Broiler – Ayam broiler atau masyarakat lebih mengenal dengan sebutan ayam pedaging adalah salah satu jenis ayam yang diternakkan atau yang dipelihara untuk dapat menghasilkan dagingnya saja. Para peternak ayam broiler / ayam pedaging tentunya ingin mendapatkan hasil produktivitas daging yang maksimal dan dalam waktu yang relatif singkat. 

Namun, perlu untuk diketahui yang bahwa untuk mendapatkan produktivitas daging ayam broiller maksimal dan tentunya dalam waktu yang relatif singkat maka akan menimbulkan beberapa penyakit pada ayam broiller tersebut, terutamanya adalah penyakit kelumpuhan.

Penyakit kelumpuhan banyak menyerang ayam broiler yang berumur satu bulan keatas. Penyakit kelumpuhan bisa terjadi akibat dari faktor keturunan ataupun karena tatalaksana pemeliharaan yang kurang tepat. Yang dimaksud tatalaksana pemeliharaan yaitu pemberian pakan untuk ayam broiler dengan nutrisi yang kurang sempurna. Hal ini sering sekali dijumpai karena para peternak ayam broiler cenderung mengejar bobot badan dalam waktu singkat dengan cara memberikan ransum yg mempunyai tingkat kadar karbohidrat dan lemak tinggi sementara kebutuhan protein, mineral dan vitamin-vitamin yang lainnya kurang diperhatikan. Sebenarnya untuk membantu pertumbuhan tulang dan saraf ayam broiler banyak sekali memerlukan vitamin dan mineral, sementara untuk pertumbuhan otot ayam broiler memerlukan banyak protein.

Untuk lebih jelasnya berikut ini beberapa hal penyebab dari terjadinya kelumpuhan dan gejala klinis serta cara menyembuhkan kelumpuhan pada ayam broiler atau ayam pedaging


A. Penyebab kelumpuhan pada Ayam Pedaging
  1. Penyakit yang menyerang pada tubuh ayam Broiler
  2. Apabila tubuh ayam broiler tersebut sudah terkena penyakit tentu saja penyerapan nutrisi dalam tubuh ayam broiler menjadi terganggu. Akibatnya ayam broiler / pedaging tersebut mengalami kekurangan gizi yang diperlukan. 

  3. Kandungan nutrisi dalam ransum / Pakan Ayam Broiler
  4. Kandungan karbohidrat dan lemak yang terlalu tinggi sedangkan kandungan protein, mineral, dan vitamin yang rendah sangat tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh ayam broiler. Hal ini akan menyebabkan penimbunan lemak dalam tubuh ayam broiler sedangkan pertumbuhan otot-otot dan kerangka menjadi lemah. Akibatnya kaki ayam broiler menjadi lumpuh / lemah karena tidak kuat menahan bobot badan yang terus bertambah. 

  5. Rachitis pada Ayam Broiler
  6. Rachitis pada ayam pedaging menunjukan tanda-tanda seperti paruh ayam menjadi lunak, kaki yang bengkok, tulang yang salah bentuknya, gaya ayam berjalan kaku, keseimbangan tubuh kurang sempurna, bulu terlihat kusam dan angka kematian yang sangat tinggi.
B. Gejala klinis dan cara mengatasi kelumpuhan pada ayam broiler
  • Sendi pada kaki membengkak dan ayam broiler malas untuk berdiri
    Penyakit Lumpuh Pada Ayam Broiler atau ayam pedaging
  • Hal ini biasa terjadi pada ayam broiler yang berumur 2 minggu karena ayam pedaging kekurangan unsur mineral. Maka akibatnya sendi kaki ayam ini semakin membesar sehingga kaki menjulur kedepan dimana posisi sendi menahan alas lantai.

    Cara menyembuhkan kelumpuhan pada ayam : Air minum atau ransum diberi mineral extra

  • Kaki ayam broiler sebelah kanan atau kiri menjulur keluar sebatas sendi akibat dari pertumbuhan sendi yang tidak sempurna
    Gejala klinis dan cara mengatasi kelumpuhan pada ayam broiler

  • Cara menyembuhkannya: Kurangi pemberian untuk ayam broiler unsur-unsur seperti karbohidrat dan lemak. untuk selanjut nya tambahkan unsur mineral seperti Ca, P dan D3, kalau tidak ditangani dengan benar maka ayam tersebut akan cacat selamanya. 


  • Kedua kaki ayam broiler melebar kesamping kanan dan kiri
    Awalnya ayam broiler terlihat sempoyongan, ketika berjalan nampak kaku, dan bahkan rebah. ini terjadi karena ayam pedaging kekurangan unsur mineral seperti seng, mangan dan vitamin (A dan B)
    Penyebab kelumpuhan pada Ayam Pedaging atau ayam broiler

  • Keadaan kaki ayam terlihat lemah
  • Hal ini sering sekali terjadi pada waktu ayam broiler berumur 25 hari keatas karena memiliki laju pertumbuhan yang sangat cepat dan laju pertumbuhan ini tidak seimbang dengan kekuatan kaki yang menahan berat badan, akibatnya ayam pedaging tersebut menjadi lumpuh.

    Cara menyembuhkannya: tambahkan feed suplemen vitamin dan mineral yang diperlukan oleh tubuh ayam broiler kedalam ransum

Belum ada Komentar untuk "penyakit ayam dan cara penetasan telur ayam"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel