ayam hias lokal atau ayam pelung dan ayam hutan serta ciri khasnya

PETERNAKAN AYAM / JENIS AYAM HIAS LOKAL

KARAKTERISTIK AYAM PELUNG

AYAM PELUNG DAN AYAM HUTAN

Ayam Hias -  Ayam yang khusus dijadikan sebagai hewan pelihaaraan untuk sekedar hobi umumnya dikenal sebagai ayam hias. yang akan kita bahas dalam artikel kali ini adalah mengenai ayam pelung dan ayam hutan. Ayam pelung merupakan jenis ayam lokal yang berasal dari Cianjur, Jawa Barat. ayam pelung dapat dikategorikan sebagai ayam hias walaupun dapat juga dimanfaatkan sebagai ayam pedaging.

jenis ayam hias ini terlihat sangat unik, maka sangat wajar jika sebagian orang tertarik ingin memeliharanya. Jika anda sedang mencari ayam hias yang cantik, indah dan memiliki suara yang khas, Sepertinya Anda sangat perlu untuk mempertimbangkan jenis ayam Pelung ini. ayam hias yang satu ini memiliki ciri khas, dengan suara yang besar, agak serak, tetapi jernih dan panjang ayam ini dapat menjadi pilihan, dan harga ayam ini pun tidak terlalu mahal. selain itu ayam hias jenis ini selain suaranya yang sangat merdu, perawakan dari ayam ini pun juga tinggi besar menyerupai ayam Bangkok. Suara ayam pelung mampu berkokok lama dan merdu. maka tidak mengherankan, jika ayam pelung ini sering diikut sertakan lomba. Perlu juga anda ketahui bahwa Ayam pelung ini juga salah satu jenis ayam hias yang mempunyai tiga keunggulan, yaitu suara kokoknya yang khas dan panjang. badan yang besar, dan tingkat pertumbuhan dari ayam pelung yang relatif cepat.

KARAKTERISTIK AYAM PELUNG

Di bawah ada ciri-ciri ayam pelung, yaitu:

  1. Ayam pelung asli atau ayam pelung yang bukan hasil silangan mempunyai badan yang besar, berat badan ayam pelung asli mencapai 3 kg, dan tinggi sekitar 30-40 cm untuk yang dewasa.
  2. Mempunyai suara yang panjang, merdu dan mengalun.
  3. Ayam pelung asli mempunyai pial yang bulat, besar, dan berwarna merah.
  4. Ayam pelung juga mempunyai cakar yang panjang, besar, dan berwarna putih, hijau atau hitam.
  5. Warna bulu ayam pelung yang asli biasanya berwarna putih dan kuning, merah dan hitam.
  6. Jengger ayam pelung agak besar, tegak, dan tebal. Berwarna merah dan tunggal.

AYAM HUTAN

Ciri khas dari ayam jantan dan betina (Ayam Hutan)

Phasianidae / Ayam Hutan - Ayam hutan dimasukkan ke dalam suku Phasianidae, Selain bulunya yang indah, burung dalam familia Phasianidae juga sering mengeluarkan suara yang nyaring.  Ayam hutan digolongkan ke dalam suku Phasianidae burung yang bertubuh besar dalam ekosistem nya di hutan, ayam jenis ini memiliki peran yang cukup penting sebagai konsumen tingkat pertama. Ayam hutan pada umumnya warna bulu warna-warni sangat indah dipandang. Ayam hutan menyukai hidup dengan berpasang-pasangan, seperti tidur di pohon-pohon.

Sesuai dengan namanya, ayam ini umumnya hidup secara liar di hutan, Jika dilihat ayam hutan ini bentuknya sama persis dengan ayam peliharaan biasa, hanya saja ia memiliki sifat yang lebih liar serta disebut-sebut sebagai leluhur dari jenis ayam kampung. ayam hutan cukup sulit untuk ditangkap untuk kemudian dijadikan sebagai hewan peliharaan. Di indonesia penyebaran ayam ini yakni bagian barat kepulauan.

Ayam hutan makanannya dapat berupa biji bijian dan sebagainya, Namun biji-bijian merupakan makanan utamanya akan tetapi ayam hutan juga memakan seperti pucuk rumput, hewan kecil serta serangga.

Berbeda dengan ayam kampung, ayam hutan memiliki keistimewaan yakni terbang. Pada umum nya tidak memakan waktu lama setelah menetas anak ayam hutan bisa terbang. Ayam hutan juga berkerabat dengan unggas lainnya seperti merak, burung puyuh, sempidan dan kuau.

CIRI KHAS AYAM HUTAN

Ayam hutan memiliki perilaku yang serupa seperti ayam-ayam peliharaan pada umumnya. Jika dilihat Ayam hutan jantan dan betina mempunyai bentuk tubuh yang sangat berbeda.
Ciri khas ayam hutan lainnya yakni selain memiliki bulu yang sangat indah, ayam hutan juga dapat mengeluarkan suara yang nyaring. Ayam hutan juga memiliki taji pada bagian kakinya, berfungsi untuk mengais permukaan tanah ataupun untuk bertarung.
 
Ciri khas dari ayam jantan dan betina (Ayam Hutan) : 
Perbedaan yang pertama antara ayam hutan jantan dan betina, Ayam hutan jantan bulunya cederung berwarna cerah dan berwarna-warni serta warnanya cukup beragam. Sementara Ayam hutan betina memiliki warna yang suram dan monoton. 
Perbedaan lainnya antara ayam hutan jantan dengan betina pada bagian kepala ayam hutan jantan dilengkapi dengan jenggel yang memiliki bentuk yang beragam menyerupai mahkota, jenggernya biasanya tipis. 

Ketika memasuki musim kawin, ayam hutan jantan akan memperlihatkan keindahan bulunya dengan melakukan gerakan tertentu yang bertujuan untuk memikat betina.

Pada ayam hutan jantan kombinasi warna pada bulu bagian leher, punggung, dan sayap memanjang dengan warna - warna cerah dan gelap. 

Sementara ayam hutan betina warna bulunya didominasi oleh warna yang suram dengan warna coklat atau kuning gelap, serta sedikit campuran warna hitam dan putih pada sekujur tubuhnya.

4 SPESIES AYAM HUTAN

Ada 4 spesies ayam hutan yang semuanya hanya tersebar di Asia
Keempat jenis ayam hutan tersebut yakni :

  1. Ayam hutan hijau / Green Junglefowl 
  2. Ayam hutan abu-abu / Grey Junglefowl
  3. Ayam hutan merah / Red Junglefowl
  4. Ayam hutan Srilangka / Ceylon Junglefowl



Belum ada Komentar untuk "ayam hias lokal atau ayam pelung dan ayam hutan serta ciri khasnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel